Rapel Resmi Beroperasi di Bali, Tebarkan Semangat Kelola Sampah Anorganik

1 Rapel Resmi Beroperasi di Bali

SANUR, Radar Bali – Rapel sebagai perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan sampah anorganik sejak tahun 2015 kini resmi hadir di Pulau Dewata.

Acara peresmian berlangsung di Sanur, dengan dihadiri beberapa tamu Kehormatan, yaitu Dr. Ir. Firmanto Laksana MM. SH. MH. dari Otto Lima group, sebagai partner baru sekaligus Co-Founder Rapel, juga dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Denpasar, rekan pers, dan para stakeholder terkait yang mendukung pengelolaan sampah di kota Bali.

Acara ini juga sebagai miles tone Rapel yang resmi merilis web series, karya kolaborasi dengan Roemah Tjinema.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng yang menjadi simbol resminya Rapel di Bali dan menjadi tanda pencapaian bahwa Rapel sudah mengolah sampah anorganik sebanyak 1.500 ton se-Indonesia.

“Dengan resminya Rapel beroperasi di Pulau Bali, kami sangat terbuka untuk bekerjasama dengan masyarakat dan berbagai instansi dalam melakukan sosialisasi dan penjemputan sampah anorganik,” ungkap Gayatri selaku Head of Branding, Marketing & Campaign.

Rapel memiliki misi agar terdapat pengurangan jumlah sampah, perubahan perilaku, dan ekonomi sirkular.

Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Bali menghasilkan 915,5 ribu ton sampah sepanjang tahun 2021, angka yang cukup besar untuk pulau yang terbilang kecil.

Rapel menyiapkan sejumlah motor listrik yang ramah lingkungan sebagai armada kolektor sampah anorganik, juga sebagai komitmen Rapel dalam menyuarakan gerakan untuk mencintai bumi secara baik dan berkelanjutan.

“Saat ini, Rapel sudah bekerjasama dengan Bank Sampah di Banjar Legian Kelod – Kuta, beberapa Fakultas di Universitas Udayana, dan beberapa instansi lainnya.

Setelah ini kami akan gencar melakukan sosialisasi rapel agar edukasi tentang pemilahan sampah berjalan secara merata,” tambah Gayatri.

Lekat dengan perkembangan teknologi, Rapel juga memiliki aplikasi yang dapat diunduh pada smartphone, untuk menjangkau individu lebih menyeluruh.

Tak hanya itu, Setiap sampah anorganik yang disetorkan ke Aplikasi Rapel akan memiliki nilai ekonomi sesuai jenis sampah yang disetorkan.

Setelah mengunduh aplikasi dan mengirim foto sampah, user akan menentukan jadwal penjemputan, lalu kolektor Rapel akan datang dan mengambil sampah anorganik yang sudah dikumpulkan.

Saldo juga akan otomatis tercantum dalam aplikasi setiap melakukan transaksi. Sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari pemilahan sampah, cukup dengan pilah, timbang, Rapelin aja!  (rba/tis/han) 

Sumber: https://radarbali.jawapos.com/ekonomi/06/11/2022/rapel-resmi-beroperasi-di-bali-tebarkan-semangat-kelola-sampah-anorganik/


    Privacy Preferences
    When you visit our website, it may store information through your browser from specific services, usually in form of cookies. Here you can change your privacy preferences. Please note that blocking some types of cookies may impact your experience on our website and the services we offer.